Simone Inzaghi Resmi Latih Al-Hilal Usai Final Memalukan: “Saatnya Keluar dari Zona Nyaman
pojokgol Simone Inzaghi mengakhiri perjalanan panjangnya bersama Inter Milan setelah kekalahan memalukan di final Liga Champions 2025. Kini, ia melanjutkan karier di Arab Saudi bersama klub Al Hilal.
Kontroversi Kesepakatan Sebelum Final
Rumor berkembang bahwa Inzaghi sudah mencapai kesepakatan dengan Al Hilal bahkan sebelum final Liga Champions digelar. Hal ini memicu kontroversi dan membuat publik Inter merasa kecewa. Banyak yang menganggap kepindahan ini sebagai pengkhianatan.
Alasan Inzaghi Pilih Al Hilal
Meski begitu, Inzaghi angkat bicara. Ia menegaskan bahwa keputusannya bukan karena tekanan. Ia ingin keluar dari zona nyaman dan mencari pengalaman baru. Hanya Al Hilal yang benar-benar menarik minatnya.
Ia menyatakan, “Saya menerima tantangan baru judi bola setelah beberapa tahun di Inter. Saya ingin mengubah cara berpikir dan gaya bermain. Tidak ada tim lain yang ingin saya latih selain Al Hilal.”
Respon Inter Milan
Sementara itu, pihak Inter memilih fokus pada masa depan. Presiden klub, Beppe Marotta, mengatakan bahwa yang terpenting adalah membuka babak baru bersama pelatih baru, Cristian Chivu. Ia juga mengucapkan terima kasih atas kontribusi Inzaghi.
Debut Berat di Piala Dunia Antarklub
Langsung setelah bergabung, Inzaghi mendapat ujian berat. Di pertandingan debut bersama Al Hilal di Piala Dunia Antarklub, mereka menghadapi Real Madrid yang dilatih Xabi Alonso. Pertandingan berakhir imbang 1-1. Al Hilal sempat tertinggal, lalu menyamakan lewat penalti Ruben Neves.
Inzaghi kembali menegaskan bahwa ia ingin mencoba hal-hal baru dan memperluas perspektif kepelatihannya.
Kesimpulan
Keputusan Simone Inzaghi meninggalkan Inter Milan dan melatih Al Hilal menandai babak baru dalam kariernya. Meskipun ada kontroversi, ia menunjukkan keberanian mengambil tantangan berbeda. Waktu yang akan membuktikan apakah ia sukses di Timur Tengah.