5 Pemain Manchester United yang Harus Tampil Gemilang untuk Menaklukkan Tottenham di London Utara

pojokgol.net – Manchester United akan melakoni duel krusial melawan Tottenham Hotspur pada pekan ke-11 Premier League musim 2025/2026. Bagi Setan Merah, kemenangan bukan sekadar target, melainkan sebuah kewajiban yang tak bisa ditawar.
Tim asuhan Erik ten Hag sedang berada di jalur positif. Empat laga terakhir mereka lalui tanpa kekalahan, menunjukkan konsistensi yang perlahan kembali terbentuk. Kini, misi berikutnya adalah mempertahankan momentum tersebut di markas Tottenham yang dikenal angker bagi tim tamu.
Namun, ada bayang-bayang kelam yang mengintai. Dalam lima pertemuan terakhir kontra The Lilywhites, United tak pernah meraih kemenangan. Catatan itu menjadi luka yang belum sembuh dan wajib mereka tutup dengan hasil manis kali ini.
Agar tak kembali tersandung, performa puncak dari beberapa penggawa utama mutlak dibutuhkan. Lima nama berikut diprediksi akan menjadi poros penting bagi keberhasilan Manchester United di London Utara.
Senne Lammens

Penjaga gawang muda asal Belgia ini kini telah menjadi tembok utama di bawah mistar Setan Merah, menggantikan Altay Bayindir. Penampilannya memang sempat naik-turun, terutama setelah kebobolan empat gol dalam dua laga terakhir. Namun, ketenangan dan refleks cepatnya masih menjadi tumpuan utama lini belakang United.
Tottenham dikenal memiliki lini serang yang tajam dan variatif. Lammens perlu menunjukkan performa tanpa cela—layaknya batu karang yang tak tergoyahkan di tengah badai—agar peluang-peluang Spurs bisa teredam sejak dini.
Matthijs De Ligt

De Ligt telah menjelma menjadi jangkar pertahanan Manchester United. Sosok yang karismatik ini bukan hanya kuat dalam duel udara, tapi juga cakap dalam membaca arah permainan lawan.
Tottenham memiliki keunggulan dari situasi bola mati—sebuah ancaman yang tak bisa dianggap sepele. Di sinilah kepiawaian De Ligt diuji. Ia harus menjadi benteng pertama dan terakhir untuk memastikan tidak ada celah sedikit pun yang bisa dimanfaatkan oleh tim tuan rumah.
Amad Diallo

Amad Diallo akan menjadi elemen penting dalam duel ini. Ia harus menyeimbangkan perannya antara menyerang dan bertahan dengan presisi seorang seniman. Ketika Tottenham menyerang lewat sisi kiri dengan kecepatan Mohammed Kudus, Diallo mesti hadir sebagai perisai yang tangguh.
Namun, laga ini juga membuka ruang emas baginya untuk menyerang balik. Sisi kiri pertahanan Spurs sedang rapuh dalam beberapa laga terakhir, dan Diallo dapat menjadikannya pintu masuk menuju peluang berbahaya. Bila ia bisa menyalakan kreativitasnya, Diallo bisa jadi pembeda di pertandingan ini.
Bruno Fernandes

Sang kapten, Bruno Fernandes, adalah otak dari seluruh mekanisme permainan Manchester United. Dialah orkestra di balik setiap aliran bola, penentu ritme serangan, dan pengatur tempo yang menyeimbangkan agresi dan kehati-hatian.
Namun, di laga ini, disiplin akan menjadi ujian utamanya. Tottenham kerap memanfaatkan celah dari serangan balik cepat. Jika Fernandes terlalu maju tanpa menjaga keseimbangan lini tengah, maka United bisa terjebak dalam perangkap transisi yang berbahaya.
Permainan cerdas, bukan hanya berani, akan menentukan apakah Fernandes mampu mengendalikan laga sesuai kehendaknya.
Bryan Mbeumo

Nama terakhir dalam daftar ini adalah Bryan Mbeumo, pemain yang kini menjadi jantung dari lini serang Setan Merah. Winger asal Kamerun tersebut sedang berada dalam performa menanjak, bahkan baru saja dinobatkan sebagai pemain terbaik Premier League edisi Oktober 2025.
Kecepatan, intuisi tajam, dan kemampuan membaca celah menjadikannya momok bagi bek lawan. Di laga melawan Tottenham, Mbeumo akan berhadapan dengan mantan manajernya, Thomas Frank. Pertemuan ini bukan sekadar duel taktik, melainkan adu kecerdikan antara murid dan guru.
Jika Mbeumo mampu menguasai sisi sayap dan memanfaatkan ruang sekecil apa pun, maka harapan United untuk membawa pulang tiga poin akan semakin nyata.
Pertandingan ini bukan hanya soal taktik atau kualitas individu, melainkan tentang mentalitas juara. Lima pemain di atas menjadi simbol keseimbangan antara determinasi dan kecerdasan permainan. Bila mereka mampu tampil sempurna, maka badai putih Tottenham bisa saja sirna di hadapan merah menyala Manchester United.
Related Posts
Siapa Klub Inggris Tersukses Sepanjang Sejarah: Liverpool vs Manchester United
Profil Patrick Dorgu: Winger Baru Manchester United Pengganti Marcus Rashford
Inilah Durasi Sanksi Enzo Maresca Usai Kartu Merah di Duel Chelsea vs Liverpool
About The Author
Bayu Hutabarat
Penggemar gila sepak bola manca negara, ikutin artikel saya secara tidak langsung jadi gila sepak bola juga!
