Legenda MU Peter Schmeichel Puji Senne Lammens, Sindir Kinerja Kiper United

Senne Lammens adalah penjaga gawang yang bermain untuk Manchester United

pojokgol.net – Legenda Manchester United, Peter Schmeichel, memuji performa Senne Lammens setelah debut gemilangnya saat United menang 2-0 atas Sunderland. Di sisi lain, ia menyoroti kelemahan Andre Onana dan Altay Bayindir yang sering membuat kesalahan fatal.

Penjaga gawang muda asal Belgia itu mendapat kepercayaan dari Ruben Amorim untuk menjadi starter menggantikan Bayindir. Keputusan tersebut berbuah manis dengan catatan clean sheet, sekaligus memberi harapan baru bagi lini pertahanan United.

Stabilitas yang Kembali Terlihat

Dalam program Monday Night Club, Schmeichel mengaku lega melihat kiper tampil tenang lagi. “Kita kerap kehilangan angka akibat kesalahan fatal penjaga gawang selama kurun waktu belakangan ini. Saat saya bermain, target saya menyelamatkan tim dari kehilangan sepuluh poin, bukan memberikannya,” ujarnya.

Ia memuji Lammens yang tampil percaya diri meski tidak banyak diuji. “Anak muda ini mungkin belum menghadapi banyak tembakan, tapi ketenangannya membuat bek lebih yakin,” kata Schmeichel.

Namun, ia mengingatkan publik agar tidak cepat memberi label berlebihan. “Masih terlalu dini untuk menilai. Kualitas sejati terlihat saat ia melakukan kesalahan dan mampu bangkit,” tambahnya.

Ujian Sebenarnya

Lammens direkrut pada musim panas sebagai bagian dari proyek peremajaan tim. Meski masih minim pengalaman, performa apik di latihan membuat Amorim percaya memberinya kesempatan.

Debut tanpa kebobolan memberi sinyal positif untuk lini belakang yang kerap goyah. Namun, ujian sesungguhnya akan datang usai jeda internasional saat United menghadapi Liverpool pada 19 Oktober.

Jika Lammens mampu menjaga konsistensi, peluangnya merebut posisi utama sangat besar. Ia bisa menjadi kiper masa depan United di bawah mistar Old Trafford. Meski begitu, seperti kata Schmeichel, perjalanan menuju status kiper top baru saja dimulai.

BACA JUGA: Bukan Bahagia, Rabiot Justru Meledak Emosi Usai Juventus vs AC Milan – Apa yang Terjadi?